Home » » Warga dan Pengunjung Bangga, Ahok Resmikan Lokasi Bersejarah Islam di Jakarta Utara

Warga dan Pengunjung Bangga, Ahok Resmikan Lokasi Bersejarah Islam di Jakarta Utara

Sabtu, 4 Maret 2017 13:27

Warga dan Pengunjung Bangga, Ahok Resmikan Lokasi Bersejarah Islam di Jakarta Utara
Warta Kota/Panji Baskhara Ramadhan
Basuki Tjahaja Purnama, selaku Gubernur DKI Jakarta, saat menyambangi Taman Makam Mbah Priok, di Jalan Pasar Koja, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (4/3/2017). 
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Panji Baskhara Ramadhan
WARTA KOTA, KOJA -- Basuki Tjahaja Purnama, selaku Gubernur DKI Jakarta, menyambangi Taman Makam Mbah Priok, di Jalan Pasar Koja, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (4/2/2017).
Kedatangan pria yang juga sebagai Calon Gubernur DKI Jakartan (Cagub) periode 2017-2022 dan akrab disapa Ahok ini, diketahui untuk meresmikan Taman Makam Mbah Priok menjadi lokasi Cagar Budaya di DKI Jakarta.
Gemuruh sorakan warga terdengar saat Ahok tiba di lingkungan Taman Makam Mbah Priok tersebut.
Pengelola di Taman Makam Mbah Prioo atau yang juga dikenal dengan sebutan Makam Kramat Habib Hasan Bin Al-Haddad tersebut, menyambut hangat kedatangan pria berkacamata tersebut.
Mantan Bupati Belitung Timur itu pun sempat membalas sapaan semua warga dan seluruh pengunjung di Taman Makam Mbah Priok.
Di lokasi, Ahok ditemani oleh kuasa hukumnya di persidangan dugaan penistaan agama dalam pengadilan, Humprey Djemat.
Selain bersama rombongannya Ahok pun juga ditemani kakak angkatnya, Andi Analta.
Ketika Ahok melangkahkan kakinya menuju makam mbah Priok, mendapatkan doa langsung dari habib selaku pengurus makam kramat, Gubah Al-Haddad.
Mengenakan seragam batiknya, nampak Ahok pun terus-terus dikejar para jemaah di Taman Mbah Priok, warga sekaligus para pengunjung hanya untuk dapat bersalaman dengannya

Di lokasi, Ahok juga disambut hangat oleh Ketua Umum Parta Persatuan Pembangunan (PPP), Djan Faridz.
Rencananya Ahok menjadikan Taman Makam Mbah Priok menjadi Cagar Budaya atau yang sebagai lokasi wisata islami, membuat salah seorang warga setempat, Budiman (34), akui Ahok sangat menghargai akan sejarah islam.
"Yang begini baru Gubernur. Sekian lamanya (Taman Makam Mbah Priok) akhirnya, resmiin juga menjadi cagar budaya islam. Pastinya ini (peresmian) menandakan memang Gubernur ada otaknya. Tau sejarah Islam. Bahkan kayak gini (peresmian) sudah dibilang sangat hargai namanya sejarah islam. Salut saya. Saya yang warga di sini, sering datang ke sini. Apabila ini dijadikan Cagar Budaya alhasil Taman Makam Mbah Priok pasti terawat, dan dikenal seluruh warga Jakarta," paparnya saat ia menyaksikan Ahok masuk ke dalam Makam Mbah Priok.
Terhitung selama 20 menit, Ahok bersamaan dengan jemaah dan pengelola, mengadakan doa bersama di Makam Mbah Priok.
Ahok pun bercengkerama dengan beberapa orang yang meruoakan pengelola makam.
Ahok ketika itu langsung mengecek, ke lokasi pembangunan masjid di Taman Makam Mbah Priok.
Diketahui, masjid tersebut akan menjadi Masjid Cagar Budaya yang akan direnovasi. Di lokasi, Ahok juga berkeliling.
Saat keluar dari lokasi masjid itu, dan menuju lapangan di area luar Makam Mbah Priok juga menyempatkan diri memantau sebuah klinik.
Tak jauh dari klinik, Ahok terpantau melihat di area kantin Taman Makam Mbah Priok.
Ahok, juga sempat berbincang dengan penjual makanan di kantin makam itu, kemudian Ahok kembali berjalan kaki menuju ke lahan terlihat kosong melompong.
Rencananya, pada lahan kosong itu akan dibangun sebuah masjid baru dan lahan parkir kendaraan bermotor seluruh pengunjung makam.
Suminah (33), warga Tambora, Jakarta Barat, mengaku tak menyangka ada kehadiran Ahok di Taman Makam Mbah Priok.
Menurut wanita yang akrab disapa Minah ini, datang ke Taman Makam Mbah Priok memang sudah dijadikan tradisi keluarganya sebulan sekali.
"Sebulan sekali saya ke sini (Taman Makam Mbah Priok) sama keluarga. Sampai sekitaran jam 08.30 WIB, saya bingung kok ramai sekali polisi sam Satpol PP. Apa mau perang lagi ya, apa bagaimana eh enggak lama kemudian ya, ada Pak Ahok ternyata. Alhamdulillah sayanya ke sini merupakan hari Taman Makamnya ini dijadikan cagar budaya. Alhamdulillah. Artinya Taman Makam Mbah Priok sejarah Islamnya, memang harus diakui," paparnya. (BAS)

0 komentar:

Posting Komentar

Histats