Apa Faedahnya Merekrut Michael Essien Bagi Persib Bandung?

Secara mengejutkan, Persib Bandung mengumumkan perekrutan Michael Essien pada hari ulang tahun klub kebanggaan warga Jawa Barat tersebut hari ini (14/3). Sebuah langkah bagus, atau sia-sia belaka?

by

Zakky BM

Published

13 hours ago

Manajemen Persib Bandung pernah sesumbar bahwa mereka hampir saja mendaratkan sang legenda sepakbola Brazil, Ronaldinho ke Bandung. Alasan kegagalannya adalah Ronaldinho lebih dahulu merapat ke klub yang membesarkan namanya, Barcelona, untuk menjadi duta besar klub asal Katalan tersebut.

Terdengar utopis, seorang Ronaldinho tetiba gabung dengan klub dari negara yang sepakbolanya baru saja bangun dari kesemrawutan dalam beberapa tahun terakhir ini.

“Memang ada rencana untuk mengganti posisi itu dengan bintang-bintang yang lain tapi baru wacana, belum ketingkat serius,” ucap Djajang Nurdjaman, pelatih Persib, seperti dikutip dari laman Simamaung pasca gagal mendatangkan Ronaldinho.

Perkataan sang pelatih yang awalnya menjelaskan bahwa pihak manajemen ingin mendatangkan bintang dunia yang lainnya ternyata benar-benar bukan isapan jempol belaka. Toh, saat menjelaskan kegagalan merekrut Ronaldinho, Persib diklaim oleh sang manajer Umuh Muchtar, memang mampu secara finansial. Belum lagi, Persib akan ditopang oleh pihak sponsor.

image: https://images.cdn.fourfourtwo.com/sites/fourfourtwo.com/files/styles/inline-image/public/ronaldinho-psg_1a9w7wmtfnriu1023icy5z5c06.jpg?itok=HhCFplJd

Percayakah kamu kalau Persib hampir mendapatkan Ronaldinho?

Persib sendiri, secara skuat memang membutuhkan gelandang serang yang mumpuni pasca Erick Weeks tampil mengecewakan selama trunamen pra-musim Piala Presiden 2017 kemarin. Belum lagi Persib membutuhkan penyerang tunggal untuk menutup lubang yang ditinggalkan oleh Sergio van Dijk jika ia cedera. Buktinya, saat laga semifinal dan perebutan juara ketiga Piala Presiden lalu, Persib terlihat kehilangan sosok yang mampu memanfaatkan peluang di kotak penalti lawan.

Masalah Persib sangatlah jelas, mereka sangat membutuhkan gelandang serang dan setidaknya satu lagi penyerang tunggal.

Singkat cerita, kemudian di hari ulang tahun Persib ke-84 ini, Michael Essien resmi merapat ke Persib. Iya, Michael Essien yang pernah juara Liga Champions Eropa bersama Chelsea itu…

Kita semua telah mafhum bahwa Michael Essien ini adalah salah satu gelandang bertahan apik yang malang-melintang di Eropa. Belum lagi pernah memperkuat Ghana di ajang sekelas Piala Dunia. Karir sepakbolanya bisa dibilang sangat luar biasa sampai akhirnya ia dilepas Panathinaikos karena rentan cedera.

Merujuk laman Transfermrkt, nilai Michael Essien pasca dilepas oleh klub Yunani tersebut berada dalam kisaran 800.000 euro atau seharga Rp11 miliar. Mungkin terdengar sangat-super-mahal, namun kami yakin negoisasi dan proses tawar menawar, mungkin Essien direkrut oleh Maung Bandung dalam rentang harga Rp5 miliar hingga Rp10 miliar. Oh iya, jangan lupa juga dengan klausul bonus-bonusnya.

Dengan harga yang begitu ‘menggigit’ serta nama yang cukup 'melangit’, pertanyaannya; apakah Persib benar-benar membutuhkan sosok seorang Michael Essien?

Jawabannya bisa ‘iya’, bisa juga ‘tidak butuh-butuh amat’.

Secara finansial, Persib bertaruh dengan menginvestasikan miliaran rupiah untuk merekrut pria asal Ghana ini. Tentu manajemen Persib telah memperhitungkan untung dan ruginya. Mengingat manajemen Persib juga cukup lihai dalam urusan marketing dan sponsorship, kami rasa setidaknya pihak manajemen telah menerawang kemungkinan kerugiannya dan kegagalannya terlebih dahulu.

Masuk akal toh? Karena keuntungan akan datang seiring dengan kesuksesan klub.

Belum lagi jika rekrutan ini sukses, pemain dunia lain akan mulai melirik Persib dan Liga Indonesia. Siapa yang tak mau melihat banyak pemain dunia yang merumput di klub Indonesia?

Kini, kami rasa pihak sponsor mulai akan berbondong-bondong saling tawar untuk menginvestasikan uangnya di Persib, apalagi setelah kedatangan Essien. Bahkan jauh sebelum Essien merapat saja, Persib adalah salah satu klub di Indonesia yang kebanjiran sponsor. Bahkan saking kelewat banyaknya, kostum (jersey) Persib pernah dicibir seperti kostum balap sepeda karena penuh dengan tempelan logo sponsor.

Ini sesuai dengan ungkapan ‘The Special WHU (Wak Haji Umuh)’, julukan untuk manajer Persib, Umuh Muchtar, yang mengatakan bahwa, “Kenapa kita mau seperti itu (merekrut pemain dunia), karena kalau kita dapat pemain yang ‘gila’ pasti sponsor juga tertarik untuk mendongkrak dan Bobotoh juga akan gembira,” ungkap pria berkumis tersebut seperti yang dilansir laman Simamaung.

image: https://images.cdn.fourfourtwo.com/sites/fourfourtwo.com/files/styles/inline-image/public/vladimir-vujovic-persib-bandung_hc7p1zb7gm8315ch5usampcmx_0.jpg?itok=0na9r8jG

Lihat berapa banyak sponsor di bagian depan jersey Persib ini?

Tentu saja yang kecipratan bukan hanya Persib sang pemilik Essien, namun Liga Indonesia juga akan ikut terangkat. Mungkin saja sekarang para direktur TV lokal kita sedang berlomba-lomba menaikkan harga tawar untuk menyiarkan Liga 1 musim depan.

Belum lagi secara pemberitaan media, citra positif Liga Indonesia dan Persib akan secara otomatis terangkat (ke level dunia) namanya di pencarian Google dan media sosial, misalnya. Web-web yang memberitakan Persib, Essien, Liga Indonesia juga akan kecipratan berkahnya.

Pages

Keuntungan secara non-teknis di luar lapangan yang akan diterim Persib (dan PSSI/Liga Indonesia) amat sangat besar. Kemajuan yang fantastis tentunya. Namun secara teknis di lapangan, kehadiran Essien bisa menjadi hal yang kehadirannya tidak butuh-butuh amat. Meski, ya, keuntungan sih akan selalu ada dari kedatangan seorang pemain level dunia.

Michael Essien sangat fasih memainkan peran gelandang bertahan (DMF) dan gelandang tengah (CMF) semasa karirnya di Eropa dahulu. Mungkin satu-satunya keanehan hanya saat ia ditempatkan sebagai bek kanan saat di Real Madrid oleh Jose Mourinho. Walau sebetulnya, aat menjalani peran bek kanan, Essien bisa dibilang cukup baik.

image: https://images.cdn.fourfourtwo.com/sites/fourfourtwo.com/files/styles/inline-image/public/michel-essien-ex-real-madrid-player_epgbl8ndsys71n9gz8l00js3j.jpg?itok=0q-om0yy

Essien pernah bermain sebagai bek kanan di Real Madrid

Kemauan Essien dipindah-posisikan (yah, oleh Mourinho) saat bermain untuk tim saat krisis pemain, menandakan ia seorang pekerja keras yang mau beradaptasi. Jika sikap itu dipertahankan Essien, proyeksi Djanur untuk menjadikan Essien sebagai gelandang serang mestinya bisa berjalan sukses. Apalagi seperti kita ketahui, ia kini ‘hanya’ bermain di Liga Indonesia, bukan di Premier League Inggris atau La Liga Spanyol.

Atau jika ingin lebih ekstrem, mungkin Essien bisa menjadi penyerang tengah jika Sergio kesulitan cetak gol atau saat ia cedera, misalnya. Toh ia mempunyai badan yang cukup besar untuk berduel dengan bek-bek lawan.

Ah ini kami hanya bercanda, sih…

Posisi double pivot gelandang bertahan Persib yang kerap diisi oleh Hariono-Kim atau Hariono-Dedi tampaknya sudah berjalan lebih baik saat pagelaran Piala Presiden kemarin. Kedatangan Essien akan membuat sesak lini tengah belum lagi ada pemain muda seperti Gian Zola dan Basith.

Kesesakan lini tengah tersebut sebenarnya bisa saja diakali dengan memasang trio gelandang tengah bersamaan (tanpa gelandang serang) seperti Essien-Hariono-Dedi dalam satu pertandingan. Mungkin yang akan membuat rumit Djanur ini adalah jika regulasi tiga starter pemain muda (U-23) masih dipertahankan, salah satu dari mereka harus rela di bangkucadangkan terlebih dahulu.

Tedi Cahyono, perwakilan manajemen Persib (PT. PBB) mengungkapkan kedatangan Essien ini adalah supaya "bisa buat belajar ke orang yang punya kualitas lebih dari kita.”

image: https://images.cdn.fourfourtwo.com/sites/fourfourtwo.com/files/styles/inline-image/public/tantan-gian-zola-persib-bandung_3jj173tn7g011200e5cwzteuo_0.jpg?itok=MEfAa0Yu

Gian Zola mungkin bisa belajar banyak dari Michael Essien

Ini tentu salah satu keuntungannya. Pemain muda (bahkan pemain senior) Persib akan mendapatkan pengalaman langsung bermain dan berlatih dengan pemain level dunia yang menghabiskan kariernya di Eropa. Ini adalah pengalaman yang cukup mahal.

Tentu saja ini PR untuk sang pelatih, Djajang Nurdjaman. Ia mengungkapkan bahwa, "ini tantangan buat saya. Karena seperti kita tahu, dia pemain dunia yang pengalamannya tidak diragukan lagi. Ini surprise, dan dia pemain yang kita harapkan," seperti dikutip dari laman resmi Persib.

Essien sendiri berkomentar bahwa semoga kedatangannya akan berdampak baik. "Semoga saya bisa menjadi awal untuk pemain dunia lainnya merumput di Indonesia. Semoga ini menjadi awal yang baik buat sepakbola Indonesia dan Persib," kata Essien dilansir laman resmi Persib.

BACA JUGA

image: https://images.cdn.fourfourtwo.com/sites/fourfourtwo.com/files/styles/puff-image/public/michael-essien-persib-bandung_14to7mfafb8mh1lehrkjpivszc_0.jpg?itok=cU94YXxM

• RESMI: Michael Essien Ke Pelukan Persib Bandung
• Gabung Persib Bandung, Michael Essien Diplot Sebagai Gelandang Serang
• Berkostum Persib Bandung, Ini Kata Michael Essien

Memanfaatkan Essien dari sisi teknis di lapangan adalah pekerjaan rumah yang paling besar dari Djanur dan Persib. Jangan sampai kedatangan Essien hanya menguntungkan dari sisi non-teknis seperti finalnsial semata. Ia juga harus berkontribusi bagi tim.

Essien sendiri memang belum pernah mencicipi atmosfir kompetisi sepakbola Asia apalagi Indonesia. Meski ia sebetulnya pernah menghadpai lawan dari Indonesia saat berseragam Chelsea di acara tur pra-musim beberapa tahun yang lalu di SUGBK, Jakarta.

Pada akhirnya, ini adalah salah satu kado terbaik bagi Bobotoh dan Persib di hari ultah klub ke 84 ini. Bagi Essien ini adalah kesempatan langka. Karena setelah malang melintang bermain dengan pemain seperti legenda Chelsea, Frank Lampard dan superstar macam CR7, akhirnya Essien berkesempatan untuk bermain bersama legenda Persib, Mas Har dan Lord A7ep tentunya….

Read more at http://www.fourfourtwo.com/id/features/apa-faedahnya-merekrut-michael-essien-bagi-persib-bandung?page=0%2C1#k6lBWArOW0KcQO4g.99

Read more at http://www.fourfourtwo.com/id/features/apa-faedahnya-merekrut-michael-essien-bagi-persib-bandung#weCOCPxHeDoiBPYr.99